Sidoarjo pastinya jika mendengarnya sudah tak asing lagi dengan kabupaten yang satu inikan? ya salah satu kabupaten yang terkenal. Kali ini kita akan membahas tentang sejarah sidoarjo dahulu pernah menjadi pusat kerajaan jenggala,
Simak di bawah ini penjelasan lengkapnya :
Mengutip dari laman resmi Kabupaten ini, Sidoarjo dahulunya dikenal juga sebagai pusat Kerajaan Jenggala. Sedangkan itu, di masa penjajahan Belanda, kabupaten ini bernamakan Sidokare. Sidokare adalah gabungan dari kata sido yang berarti jadi dan kare yang berarti tertinggal. Saat itu, Sidokare adalah bagian dari Kabupaten Surabaya. Sidokare dipimpin langsung oleh seorang patih bernamakan R Djojohardjo yang bertempatkan tinggal di Pucang Anom.
Berdasarkan Keputusan dari Pemerintah Hindia Belanda No. 9/1859 pada tanggal tiga puluh Januari 1859 Staatsblad No. 6, Kabupaten Surabaya lalu dibagi jadi dua bagian, yakni Kabupaten Surabaya dan juga Kabupaten Sidokare. Pada tanggal 28 Mei tahun 1859, nama Kabupaten Sidokare diganti jadi Sidoarjo. Karenanya, nama itu dianggap mempunyai konotasi kurang bagus.
Di masa penjajahan Jepang, Sidoarjo pernah berada di bawah kekuasaan mutlak Pemerintahan Militer Jepang, Kaigun. Pada tanggal 15 Agustus tahun 1945, Jepang menyatakan menyerah pada Sekutu. Pada awal Maret 1946, Belanda mulailah berupaya untuk menduduki kembali Kabupaten ini. Saat Belanda menduduki Gedangan, Pemerintah Indonesia meminda pusat pemerintahan Kabupaten ini ke Porong.
Pada tanggal 24 Desember 1946, Belanda memulai penyerangan Kabupaten ini dari Tulangan. Sidoarjo juga jatuh ke tangan Belanda ketika itu juga. Pusat pemerintahan Kabupaten ini kemudian dipindahkan ke Jombang. Pada bulan November 1948, Negara Jawa Timur dibentuklah sebagai salah satu negara bagian dalam Republik Indonesia Serikat.
Saat ini, Kabupaten ini tak sekedar jadi kabupaten yang berbatasan langsung dengan Surabaya. Tetapi, Kabupaten ini mempunyai beragam wisata dan juga kuliner menarik. Beberapa wisata di Kabupaten ini ialah Monumen Jayandaru, Wisata Sungai Karanggayam, Delta Fishing, Kampung Batik Jetis, Museum Mpu Tantular, Candi Mendalem, dan masih banyak lagi.
Baca juga : Berkenalan dengan Inline CSS
Kategori : Umum