Suriname sendiri merupakan negara yang berlokasi di Benua Amerika. Negara tersebut menjadi menarik sebab mempunyai keterikatan atau hubungan dengan Suku Jawa yang ada di Indonesia. Bahkan, negara yang ada di kawasan Amerika Selatan tersebut banyak dihuni oleh orang-orang dari Suku Jawa. Nah menarik bukan? Simak beberapa fakta uniknya di bawah ini.

Berikut ini beberapa fakta uniknya :

Sebagian besar wilayah ditutupi hutan 
Keunikan lain dari Suriname ialah adanya hutan yang masih asri dan juga belum banyak terjamah oleh manusia. Bahkan hutan itu menutupi sebagian besar daerah dari negara ini. Keadaan hutan yang asri ini juga menjadi salah satu bentuk dari keberhasilan Suriname dalam melestarikan alamnya. Hutan hujan tropis yang menutupi sebagian besar daerah Suriname ini mempunyai banyak keanekaragaman flora dan juga fauna.

Banyak yang memakai bahasa jawa
Keunikan lain dari Suriname yaitu banyaknya masyarakat yang memakai bahasa jawa dalam kehidupan sehari-hari. Jika menyimak fakta yang akan dibahas nantinya, tentu hal tersebut telah wajar terjadi sebab banyak orang jawa yang tinggal di negara itu. Tetapi ternyata bahasa jawa di Suriname masih tetap dipakai sampai saat ini.

Punya kedekatan dengan belanda
Suriname merupakan negara yang pernah menjadi jajahan Belanda dengan nama Dutch Guiana. Tetapi pada tahun 1975, negara ini memperoleh kemerdekaan yang diberikan oleh Belanda. Meski menjadi negara bekas jajahan, Suriname tetap mempunyai kedekatan dengan negara itu. Bentuk kedekatan tersebut merupakan bahasa nasional yang dipakai ialah bahasa Belanda.

Awal mula datangnya orang jawa
Negara Suriname dihuni oleh begitu banyak suku, yang salah satunya yaitu Suku Jawa. Orang-orang Suku Jawa ini datang ke Suriname pada tahun 1890 sampai 1939. Selama kurun waktu itu, ada 33.000 orang Jawa yang melaksanakan migrasi ke negara ini. Ribuan orang Jawa itu datang ke negara ini sebagai buruh kontrak yang difasilitasi oleh Belanda yang menjajah Indonesia dan juga Suriname waktu itu. Sebagian besar orang yang melaksanakan migrasi itu berasal dari Surabaya, jawa tengah, Semarang, dan juga Jakarta.

Cara unik menetapkan hari raya idul fitri
Masyarakat Suriname terdiri dari beberapa macam agama, seperti Islam, Protestan, Katolik Roma, dan Hindu. Dari seluruh agama tersebut, agama Islam banyak dianut oleh orang-orang imigran dari Indonesia. Hal itu yang membuat adanya cara unik dalam menentukan Hari Raya Idul Fitri. Masyarakat Islam di Suriname tak melihat hilal terlebih dahulu buat menentukan tanggal 1 Syawal.

Baca juga : Kenali Kostrad dan HUT Kostrad Ke-62 2023  

Kategori : Umum